Perbedaan Larutan Koloid dan Suspensi
Perbedaan Larutan Koloid dan Suspensi

Perbedaan Larutan Koloid dan Suspensi: Ciri-ciri dan contohnya

Pengertian Larutan

Apa itu Larutan? Larutan merupakan sebuah campuran homogen yang terdiri dari pelarut dan zat terlarut yang tidak dapat dipisahkan lagi. Misal air dan sirup.

Pengertian Koloid

Apa itu Koloid? Koloid merupakan campuran dari heterogen dan fase dari dua zat atau lebih dimana partikel-partikel berukuran koloid tersebar atau terdipersi merata dalam zat lain. Misal air dan susu.

Pengertian Suspensi

Apa itu supsensi? Supsensi merupakan campuran heterogen, suspensi masih bisa dilihat dengan antar komponennya tanpa menggunakan mikroskop, jika waktu yang lama suspensi dapat mengendap. Misal air dan tanah.

Perbedaan Larutan, koloid dan suspensi

Adapun perbedaan antara larutan, koloid dan suspensi sebagai berikut:

Baca juga:Pengertian Biologi

1. Larutan adalah benar-benar homogen dibandingkan dengan koloid, dimana juga bisa menjadi campuran dari heterogen.

2. Sebuah partikel dalam koloid sering lebih besar dari partikel zat yang terlarut dalam suatu larutan.

3. Campuran koloid lebih tampak buram atau transparan. Tetapi untuk larutan sendiri lebih transparan.

4. Suspensi adalah campuran dari heterogen, namun untuk koloid sendiri bisa homogen atau heterogen.

5. Untuk perbedaan utama antara suspensi dan koloid yaitu diameter partikel yang tersebar, partikel dalam suspensi lebih besar dari partikel dalam koloid.

6. Partikel dalam suspensi yang menetap dibawah pengaruh gravitasi, jika terganggu kekuatan tambahan endapan dapat terjadi seperti sentrifugasi.

7. Partikel yang dalam suspensi yang tidak dapat melewati kertas saring, namun untuk koloid bisa.

8. Koloid dapat menghamburkan cahaya, dan suspensi tidak dapat memancarkan cahaya, koloid dapat buram atau tembus, untuk suspensi hanya dapat buram.

Ciri-ciri Larutan

Adapun ciri-ciri larutan sebagai berikut:

  • Dispersi molekuler
  • Sifatnya campuran homogen
  • Dimensi partikel kurang dari 1 nm
  • Tidak dapat disaring
  • Dalam satu fase dan relatif stabil.

Ciri-ciri Suspensi

Adapun ciri-ciri dari suspensi sebagai berikut:

  • Dispersi kasar
  • Sifat campuran Heterogen
  • Dimensi lebih dari 100 nm
  • Dapat mengendap
  • Dapat dipisahkan jika didiamkan
  • Dapat dilihat melalui mikroskop biasa
  • Dapat disaring dengan menggunakan saringan biasa

Ciri-ciri koloid

Adapun ciri-ciri dari koloid sebagai berikut:

  • Sifat Heterogen
  • Dimensi antara 1 nm – 100 nm
  • Cara tersebarnya secara merata
  • Tidak dapat memisahkan jika didiamkan
  • Dapat dilihat dengan mikroskop ultra
  • Tidak dapat disaring

Contoh larutan, Suspensi dan Koloid

Baca Juga: 12 Alat dan Bahan Laboratorium Biologi

Contoh Larutan:

  1. Larutan gula
  2. Alkohol
  3. Cuka
  4. Spirtus
  5. Air laut
  6. Bensi
  7. Udara bersih

Contoh Supensi:

  1. Air keruh
  2. Air berpasir
  3. Kopi
  4. Air+minyak

Contoh Koloid:

  1. Tinta
  2. Cat
  3. Darah
  4. Sabun
  5. Asap
  6. Jelly
  7. Susu
  8. Santan
  9. Awan
  10. Kabut
  11. Busa
  12. Krim
  13. Sitoplasma.

About Mutawakkil, S.M

Ketahuilah sesungguhnya hidupmu di dunia akan sirna, dindingnya juga hilang dan hancur, maka perbanyaklah ibadah Kepada Allah dan perbuatan baik Sesama mahluk hidup dan jangan terlalu banyak berangan-angan.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *