Cara Menanam Jagung Di Dalam Polybag
Cara Menanam Jagung Di Dalam Polybag

Cara Menanam Jagung Di Dalam Polybag dengan Baik dan Benar

Tanam Jagung Di Polybag

Cara Menanam Jagung Hidroponik – Anda ingin menanam jagung? Namun Anda tidak memiliki sawah atau pun lahan yang luas. Saat ini pertanian kini semakin maju dengan banyaknya ide-ide kreatif khususnya dalam teknik budidaya tanaman jagung. Bagi Anda yang tinggal pada darah perkotaan tentu Anda hanya memiliki sedikit lahan atau ruang untuk memulai budidaya jagung. Anda dapat mencoba teknik budidaya jagung di polybag/pot/gelas aqua dan sejenisnya.

Dengan menanam jagung di polybag, pot, gelas aqua atau yang lainnya, Anda tidak memerlukan lahan yang begitu luas. Dengan lahan yang sempit sekalipun Anda sudah dapat memulai untuk membudidayakan tanaman jagung cukup dengan mempersiapkan polybag jika tidak memiliki polybag cukup menggunakan pot ataupun gelas aqua dengan media tanah.

Dengan menanam jagung di polybag ada banyak sekali keuntungan yang kamu dapat selain menghemat lahan peralatannya juga cukup mudah, sehingga kami menyarankan Anda untuk mengikuti teknik cara menanam jagung di polybag ini. Oke, langsung saja belikut langkah-langkahnya.

Tahap Persiapan Menanam Jagung di polybag

Sebelum memulai menanam jagung di polybag Anda harus menyiapkan alat-alat yang dibutuhkan berikut ini!

  1. Tanah
  2. Sekam Bakar/pupuk kandang
  3. Polybag/gelas aqua dll
  4. ember cat/pot
  5. benih jagung yang berkualitas (hibrida, manis dll)
  6. Pupuk NPK

Baca Juga: 4 Tips Dalam Memilih Bibit Jagung Yang Baik dan Unggul

Langkah-langkah untuk memulai menanam jagung ke dalam polybag

Setelah Anda mempersiapkan hal-hal yang dibutuhkan untuk memulai menanam jagung di polybag selanjutnya melakukan langkah-langkah berikut ini.

1. Mencampurkan media tanam

Media tanam dapat menggunakan tanah, sekam bakar dan pupuk kandang yang cukup mudah untuk didapatkan. Campurkan ketiga media tanam tersebut dengan perbandingan 1:1:1.

  • Masukkan Media Tanam Ke Dalam polybag atau gelas aqua

Setelah mencampurkan ke tiga media tanam tadi dengan menggunakan tangan, selanjutnya masukkan ke dalam polybag atau gelas aqua hingga terisi dengan penuh. Namun jika tidak dapat menemukan polybag dan aqua gelas, Anda dapat mencari selain keduanya yang mudah di dapatkan.

Baca Juga: Penyakit Bulai Pada Jagung dan Cara Mengatasinya

  • Pemberian Pupuk NPK

Setelah andai mengisi polybag dengan penuh dan rata selanjutnya masukkan pupuk NPK dengan jumlah 1 sendok makan. Dan campurkan dengan rata menggunakan tangan.

  • Penyiraman Media Tanam

Selanjutnya siram polybag yang telah diisi media tanam, gunakan alat penyiraman agar penyiraman lebih merata.

2. Tahap Penanam

Gunakan bibit tanaman jagung yang bersertifikat yang kualitasnya sudah terjamin. Karena benih jagung akan mempengaruhi kualitas jagung nantinya.

3. Tahap Perawatan

  • Proses Penyiraman

3 hari setelah penanaman benih, jagung akan mulai berkecambah. Nah pada saat masa pertumbuhan jagung membutuhkan air. Usahakan air pada jagung tetap terkontrol. Lakukan penyiraman secara berkala 3 hingga 4 hari pada cuaca tidak terlalu panas. Namun pada saat musim kemarau usahakan melakukan penyiraman hampir setiap hari.

Baca Juga: Cara Budidaya Jagung Hidroponik Dengan Mudah (Lengkap)

  • Pemberian pupuk susulan

Pemupukan dapat dilakukan setala 7 atau 10 hari setala penanaman dan selanjutnya pemupukan kedua dilakukan setala 7 dan 10 kemudian. Pemupukan dapat dilakukan dengan dua cara yaitu dengan sistem kocor dan tabur.

Pupuk yang digunakan adalah NPK, jika Anda melakukan dengan sistem kocor, campur kan pupuk dengan 5 liter air kemudiaan aduk dan siram menggunakan alat penyiraman agar merata.

Jika menggunakan sistem tabur makan gunakan dosis 5gram pada setiap polybag. Namun sebelum itu lubangi tanah dan masukkan pupuk dan tutup kembali.

  • Pengusiran Hama

Dalam melakukan pengusiran hama Anda dapa menggunakan bahan-bahan alami seperti kulit sirsak, kulit bawang dan lain sebagainya karena kedua bahan tersebut memiliki kandungan yang dapat mengusir hama. Disarankan tidak menggunakan pestisida kimia karena dapat membahayakan kesehatan tanaman.

4. Proses Panen Jagung

Waktu panen jagung dapat dilakukan setelah 2 bulan lebih atau 70 hingga 75 hari. Jagung sudah dapat dipanen jika rambut pada jagung sudah mulai mengering. Cara panen jagung cukup dengan mencabut tongkol jagung dari batangnya dengan menggunakan tangan atau pisau.

About Mutawakkil, S.M

Ketahuilah sesungguhnya hidupmu di dunia akan sirna, dindingnya juga hilang dan hancur, maka perbanyaklah ibadah Kepada Allah dan perbuatan baik Sesama mahluk hidup dan jangan terlalu banyak berangan-angan.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *