Sistem Ekonomi, Pengertian, Fungsi dan Jenis-jenisnya

Daftar Isi

Apa pngertian sistem ekonomi? Sistem ekonomi adalah sebuah cara yang dianut atau di pakai oleh sebuah negara dalam menyelesaikan maupun menghadapi masalah pada bidang ekonomi.

Setiap Negara tentu memiliki sistem ekonomi yang berbeda-beda sesuai dengan situasi dan kondisi ekonomi pada setiap negara. Sistem ekonomi yang di anut oleh sebuah negara tentu di gunakan untuk mengolola perekonomian negara demi kemajuan negara tersebut.

Sistem Ekonomi Menurut Para Ahli

Untuk memperjelas dan menopang pengertian sistem ekonomi di atas, kita juga dapat melihat beberapa pendapat parah ahli berkut ini.

1. McEachern

Sistem ekonomi Menurut McEachern adalah suatu mekanisme serta institusi yang di gunakan untuk menjawab pertanyaan-pertanyaan seperti apa, bagaimana , dan untuk siapa barang atau dan jasa diproduksi.

2. Gilarso

Pengertian sistem ekonomi menurut Gilarso adalah semua tata cara dalam mengoordinasikan setiap perilaku masyarakat baik produsen, konsumen, pemerintah, bank, dan sejenisnya dalam menjalankan segala kegiatan ekonomi sehingga dapat terbentuk keterkaitan yang teratur dan dinamis sehingga kekacauan dalam bidang ekonomi dapat dihindari.

3. Dumatry

Menurut Ahki Dumatry, definisi sistem ekonomi yaitu sebuah sistem yang digunakan untuk mengatur dan terjalin hubungan ekonomi antara sesama masyarakat dengan seperangkat kelembagaan dalam suatu ketahanan.

Fungsi sistem ekonomi

Fungsi sistem ekonomi cukup penting di dalam perekonomian suatu negara. Maka dari itu pemerintah suatu negara harus tepat dalam menerapkan sistem ekonominya. Nah berikut ini fungsi sistem ekonomi.

Agar dapat memberikan dalam memproduksi barang dan semua kegiatan perekonomian di dalam sebuah negara
Untuk membentuk koordinasi antara kegiatan individu dengan kegiatan perekonomian dalam sebuah negara
Berfungsi untuk mengatur dalam pembagian hasil perekonomian negara ke setiap masyarakat agar dapat mensejahatrakan kehidupan masyarakatnya.
Agar dapat membentuk suatu mekanisme tertentu untuk menciptakan distribusi jasa dan barang dapat berjalan dengan baik.

Jenis-jenis sistem ekonomi

Sistem ekonomi terbagi menjadi beberapa jenis. Yang Secara garis besarnya, terdapat empat jenis sistem ekonomi di dunia, yaitu sistem ekonomi tradisional, komando, pasar hingga campuran campuran. Setiap jenis sistem ekonomi memiliki kekurang dan kelebihan masing-masing. Nah baiklah mari kita kenali jenis-jenis sistem ekonomi.

1. Sistem Ekonomi Tradisional

Sistem ekonomi tradisional ialah suatu sistem ekonomi di mana setip perusahaan atau organisasi kehidupan ekonomi yang di jalankan menurut kebiasaan dan tradisi masyarakat secara turun-temurun dengan mengandalkan suatu faktor produksi yang apa adanya.

Ciri-ciri sistem ekonomi tradisional

pembagian kerja tidak jelas.
Lebih tergantung pada sektor agraris (pertanian).
Masih terikat pada tradisi yang bersifat kekeluargaan sehingga kurang dinamis.
Teknologi produksi yang masih sederhana.

Kelebihan sistem ekonomi tradisional

Tidak adanya eksploitasi SDM atau SDA yang cukup berlebihan
Lingkungan yang masih terjaga

Kekurangan sistem ekonomi tradisional:

Peradaban manusianya berjalan di tempat
Sulit memenuhi kebutuhan karena alat produksi yang di gunakan masih sederhana
Kegiatan ekonomi tidak begitu optimal karena belum adanya alat tukar

2. Sistem ekonomi campuran

Sistem ekonomi campuran adalah gabungan dari beberapa sistem ekonomi yang di anut di dalam sebuah negara. Didalam sistem ekonomi campuran peran pemerintah dan swasta sama-sama memiliki peran sama besar.

Ciri-ciri sistem ekonomi campuran

Pemerintah Berkuasa penuh terhadap SDA (Sumber Daya Alam)
Terdapat pembagian badan usaha antara milik negara dan milik swasta
Pemerintah yang menyusun kebijakan strategis terhadap pengelolaan ekonomi
perusahaan diberikan kebebasan, namun pemerintah mengawasi kegiatannya.

Kelebihan sistem ekonomi campuran:

Pemerintah mempunyai kekuasaan dalam mengatur pasar serta menindak praktek monopoli. Misalnya: Mencegah kenaikan harga yang berlebihan.
Pemerintah memiliki wewenang untuk mengeluarkan kebijakan berkaitan dengan pencegahan produksi barang yang dapat berpotensi mencemari lingkungan.
Terciptanya pemerataan pendapatan

Kekurangan sistem ekonomi campuran:

Terdapat Banyaknya kekuatan pasar yang akan menimbulkan ketimpangan di dalam persaingan bisnis serta tidak tepatnya dalam mengolah sumber daya.
Dapat Berpotensi memperlambat pertumbuhan perekonomian bagi negara.
Tidak ada kejelasan mengenai peraturan tentang seberapa besar bagian pemerintah di dalam kegiatan perekonomian

3. Sistem Ekonomi Liberal

Sistem ekonomi kapitalis adalah sebuah sistem perekonomian yang memiliki dasar kebebasan yang sebesar bagi seluruh masyarakat dalam melakukan kegiatan perekonomian tanpa campur tangan oleh pemerintah.

Sistem ekonomi ini juga di sebut dengan sistem ekonomi liberal karena sistem ekonomi imi memiliki kebebasan bagi masyarakat dalam berusaha. Selain itu sistem ekonomi ini Sering juga disebut sistem ekonomi kapitalis karena peran kepemilikan modal yang cukup berpengaruh pada keberhasilan ekonomi.

Kelebihan sistem ekonomi Liberal:

Memiliki Persaingan yang sehat, sehingga dapat mendapatkan barang memiliki kualitas tinggi dengan harga yang lebih murah.
Masyarakat dapat melakukan kegiatan ekonomi yang berdasarkan kemampuan serta potensinya masing-masing.
Penggunaan sumber daya cukup optimal.

Kekurangan sistem ekonomi Liberal:

Terdapat kebebasan yang memunculkan potensi eksploitasi SDA dan SDM.
Pemilik modal yang besar dapat menguasai roda ekonomi.
Kurangnya peran pemerintah dalam membuat suaut kegiatan ekonomi yang mudah terjadi resesi dan krisis.
Distribusi pendapatan yang sulit terjadi karena minimnya peran pemerintah.

Demikialah artikel mengenai pengertian sistem ekonomi, fungsi sistem ekonomi dan jenis-jenis sistem ekonomi. Semoga Bermanfaat.