Daftar Isi
Ciri-Ciri Lumut ~ Pada umumnya lumut biasa disebut dengan bryophyta. Lumut merupakan tumbuhan yang memiliki spesies terbesar yang pernah hidup dimuka bumi. sepesies lumut sangat besar hingga mencapai 25000 spesis. Namun tahukah kamu lumut merupakan tumbuha yang memiliki keunikan tersendiri. Dan kita akan membahas ciri ciri lumut.
Apa Pengertian Lumut?
Apa itu lumut? Tumbuhan lumut merupakan sekumpulan tumbuhan kecil yang termasuk dalam Bryophytina. Tumbuhan ini sudah menunjukkan diferensiasi tegas antara organ penyerap hara dan organ fotosintetik namun belum memiliki akar dan daun sejati. Kelompok tumbuhan ini juga belum memiliki pembuluh sejati
Ciri-ciri Lumut
Lumut adalah divisi tumbuhan yang tidak mempunyai akar dan daun sejati, Akan tetapi bisa menyerap hara dan fotosintesis. Itulah keunikan dari tanaman lumut itu sendiri. Nah untuk lebih jelasnya berikut ini ciri-ciri lumut:
- Tidak berpembuluh karena tidak memiliki daun, batang, maupun akar sejati.
- Habitat berada di tempat lembap dan terlindung dari cahaya matahari seperti dasar hutan, permukaan batang pohon, tembok, dan sumur.
- Berukuran kecil. Kebanyakan tidak sampai 1-2 cm. Namun ada juga yang sampai 20 cm.
- Berwarna hijau karena mengandung klorofil sehingga dapat melakukan fotosintesis (autotrof).
- Multi seluler.
- Tidak memiliki pembuluh seperti xylem dan floem. Air masuk ke dalam tubuh lumut secara imbibisi, sedangkan hasil fotosintesis didistribusikan secara difusi, daya kapilaritas, dan dengan aliran sitoplasma.
- Dinding sel terdiri dari selulosa.
- Merupakan peralihan antara Thallophyta (tumbuhan bertalus) dan Cormophyta (tumbuhan berkormus).
- Daun tersusun atas selapis sel (kecuali pada ibu tulang daun, dengan tebal 15 sel) berukuran kecil, sempit, panjang, dan mengandung kloroplas yang tersusun seperti jala. Kloroplas tidak terdapat pada ibu tulang daun.
- Permukaan luar tubuh dilapisi dengan lapisan berlilin (kutikula dan gametangia) yang berfungsi untuk menahan masuknya air dan mengurangi penguapan.
- Akar berupa rizoid (akar semu) yang terdiri atas beberapa lapis sel parenkim dan berbentuk seperti rambut/benang-benang. Akar tersebut juga berfungsi untuk melekatkan lumut.
- Zigot berkembang menjadi embrio dan tetap tinggal di dalam gametangium betina.
- Sperma diproduksi oleh anteridium dan ovum diproduksi oleh arkegonium.
- Hanya mengalami pertumbuhan primer. Pertumbuhan lumut hanya memanjang dan tidak dapat membesar (melebar).
- Mengalami metagenesis yaitu pergiliran keturunan antara fase vegetatif (fase sporofit) dan fase generatif (fase gametofit). Tumbuhan lumut yang sering terlihat merupakan fase gametofit.
- Hidup secara berkoloni.
Klasifikasi Tumbuhan Lumut
Berapa kalsifikasi lumut tanduk? Kalsifikasi lumut dapat di bedakan menjadi 3 yaitu lumut daun, lumut tanduk dan lumut hati. Berikut ini penjelasan dari ketiga klasifikasi tersebut.
1. Lumut Daun (bryopisida)
Pada umumnya lumut daun sering di temukan pada tempat yang basah dan menempel pada permukaan batu dan tempat-tempat terbuka. Ciri-ciri dari lumut daun adalah ukuran tumbuhnya yang kecil, memiliki batang semu tegak, dan lembaran daunnya tersusun secara spiral.
2. Lumut Hati (Hepaticopsida)
Lumut hati sering di temukan pada pinggiran tebing yang lembab, tanah yang lembab, hutan tropis bahkan lumut hati dapat ditemukan juga pada permukaan air yang tergenang.
3. Lumut Tanduk (anthocerotopsida)
Berbeda dengan klasifikasi lumut lainnya lumut tanduk sering di temukan pada pinggiran sungai dan pada tepi selokan untuk lebih jelasnya berikut ini ciri-ciri dari lumut tanduk.
Ciri-Ciri Lumut Tanduk
Lumut tanduk merupakan salah satu jenis lumut yang memiliki banyak manfaat. Salah satu manfaat dari lumut tanduk adalah dapat di tanam di dalam aquarium agar dapat dijadikan sebagai tempat perlindungan benih ikan di dalam aquarium. Apa ciri-ciri dari lumut tanduk ini? Ciri-ciri lumut tanduk berikut ini:
- Bangsa ini hanya memuat beberapa marga yang dimasukkan dalam satu golongan saja, yaitu suku
- Gametofit mempunyai talus berbentuk cakram dengan tepi bertoreh
- Sel-selnya hanya mempunyai satu kloroplas hanya mempunyai satu kloroplas dengan satu pirenoid besar
- Pada sisi bawah talus terdapat stoma denga 2 sel penutup berbentuk ginjal.
- Sel-sel yang menyusun kaki sporogonium berbentuk sebagai rhizoid, melekat pada talus gametofitnya.
- Sporogonium tidak bertangkai, mempunyai bentuk seperti tanduk, panjangnya 10-15 cm.
- Berdasarkan analisis asam nukleat, ternyata lumut ini berkerabatan paling dekat dengan tumbuhan berpembuluh (vaskuler) dibanding dari kelas lain pada tumbuhan lumut
- Tubuhnya mirip lumut hati, tetapi berbeda pada sporofitnya. Sporofit pada lumut ini membentuk kapsul memanjang yang tumbuh seperti tanduk
- Habitatnya di daerah yang mempunyai kelembaban tinggi
- Sepanjang poros sporogonium terdapat jaringan yg terdiri atas beberapa deretan sel mandul yang disebut
- Kolumela diselubungi oleh jaringan yg kemudian menghasilkan spora, disebut
- Arkespora juga menghasilkan sel-sel mandul yang disebut elatera
- Keunikan lumut tanduk dibandingkan lumut lain yaitu masaknya kapsul spora pada sporogonium tidak bersamaan, melainkan dimulai dari atas dan berturut-turut sampai bagian bawah.
- Dinding sporogonium mempunyai stoma dengan dua sel penutup
- Anthocerotales terdiri dari satu suku, yaitu Anthocerotaceae
Ciri-ciri Lumut Hati
Apa saja ciri-ciri dari lumut hati? Berikut ini ciri-ciri lumut hati
- Tubuhnya berupa seperti talus dan berakar rhizoid.
- Dapat ditemukan di tempat-tempat yang lembab.
- Gametofitnya membentuk anteredium dan arkegonium yaitu seperti payung.
- Berkembang biak dengan generativ (oogami) dan dengan vegetativ (fragmentasi, tunas, kuncup eram).
- Tidak mempunyai jaringan meristematik, sampai sporofit pertumbuhannya terbatas.
Ciri-Ciri Lumut Daun
- Apa ciri-ciri lumut daun? Berikut ini ciri-ciri dari lumut daun:
- Akarnya belum berupa akar, masih berupa rhizoid.
- Fase dominannya adalah fase gametofit.
- Spora terdiri 2 lapisan, yaitu endospora dan eksospora, habitatnya pada tempat lembab.
- Sporofitnya terdiri dari bagian seta, apofisis, vaginula, kolumela, dan kaliptra.
- Sporofit pada umumnya lebih kecil, berumur pendek, dan hidup tergantung pada gametofit.
- Reproduksi vegetatif dengan spora, generatif dengan arkegonium yang menghasilkan ovum dan anteridium yang menghasilkan spermatozoid.
Nah itulah pembahasan tentang lumut, mulai dari pengertian, klasifikasi lumut dan lumut, ciri-ciri lumut di antaranya ciri-ciri lumut daun, ciri-ciri lumut hati dan cir-ciri lumut tanduk. Semoga dapa bermanfaat dan menambah wawasan pengetahuan.
Sumber:
- https://usaha321.net/6-ciri-ciri-lumut-daun-bryopsida.html
- http://hedisasrawan.blogspot.com/2015/05/16-ciri-ciri-tumbuhan-lumut-bryophyta.html
- https://www.utakatikotak.com/kongkow/detail/8854/Ciri-ciri-Lumut-Tanduk
- https://materi.co.id/lumut-hati/